Tak Sekadar Rapikan Barang, Decluttering Bisa Ubah Gaya Hidup

8 hours ago 3

KabarMakassar.com — Decluttering merupakan aktivitas untuk menyingkirkan, menyusun, serta merapikan barang-barang yang sudah tidak terpakai atau tidak dibutuhkan lagi.

Proses ini biasanya dilakukan di area seperti rumah, kantor, atau bahkan ruang kerja guna menciptakan lingkungan yang lebih teratur.

Tujuan utama dari decluttering yakni menciptakan suasana ruang yang lebih bersih, nyaman, juga menyenangkan secara visual maupun mental.

Selain itu, ruang yang lebih rapi juga bisa mengurangi rasa stres akibat tumpukan barang yang tidak terorganisir.

Apabila tidak dilakukan, maka kekacauan bisa membuat waktu dan energi terbuang hanya untuk mencari barang yang sulit ditemukan.

Menurut Professional Organizer sekaligus pendiri Urban Organyze, Laura Kinsella menyebut, decluttering juga bisa menjadi momen refleksi diri.

Melalui proses memilah serta menyederhanakan barang, maka kita bisa mengevaluasi apakah benda-benda tersebut masih sesuai dengan tujuan hidup kita saat ini.

Dengan begitu, kita tidak terus-menerus terikat pada masa lalu melalui barang-barang yang sudah tidak relevan lagi.

Berikut beberapa alasan mengapa kualitas hidup akan meningkat usai memantapkan diri untuk merapikan rumah dengan decluttering:

1. Menyederhanakan hidup

Dengan mengurangi jumlah barang serta hanya menyimpan yang benar-benar dibutuhkan, kita dapat menciptakan kehidupan yang lebih teratur.

Gaya hidup akan menjadi lebih sederhana karena tidak dipenuhi oleh hal-hal yang tidak penting atau jarang digunakan.

Hal tersebut juga membantu kita lebih fokus, efisien, dan merasa ringan dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

2. Kurangi stres dan kecemasan

Lingkungan yang rapi serta tertata dapat memberikan rasa tenang juga membantu mengurangi stres karena tidak lagi dikelilingi oleh kekacauan.

Berdasarkan psikiater asal New York City Robert London yang dikutip dari Pickup Please, tumpukan barang yang berantakan di rumah bisa menimbulkan kecemasan, rasa malu, hingga konflik dalam keluarga.

Ia menjelaskan jika rasa cemas bisa muncul bukan hanya saat menerima tamu, namun juga ketika membuka lemari yang penuh atau melihat kondisi garasi yang semrawut.

Kondisi ini dapat menimbulkan ketidaknyamanan emosional yang berulang dan mengganggu aktivitas sehari-hari.

Bahkan, menurut London, stres serta kecemasan yang ditimbulkan dari lingkungan berantakan dapat memicu masalah kesehatan yang tidak disangka-sangka.

3. Hidup lebih damai dan bahagia

Decluttering dapat mencegah kekacauan yang seringkali memperburuk kualitas hidup karena menimbulkan rasa frustrasi.

Dengan menyingkirkan barang-barang yang tidak perlu, maka kita dapat lebih mudah menemukan barang yang benar-benar dibutuhkan setiap harinya.

Proses tersebut membuat aktivitas sehari-hari menjadi lebih efisien dan tidak menguras waktu serta tenaga.

Segala sesuatu yang tertata dengan baik tentunya akan mendukung ritme hidup yang lebih terarah dan ringan.

Pada akhirnya, kebiasaan decluttering dapat membawa ketenangan serta meningkatkan rasa bahagia dalam kehidupan.

4. Tingkatkan produktivitas

Ketika kekacauan disingkirkan dari sekitar kita, maka perhatian jadi lebih mudah terpusat pada hal-hal yang benar-benar penting.

Kondisi ruang yang bersih serta tertata membantu kita berpikir lebih jernih tanpa terdistraksi oleh lingkungan yang berantakan.

Hasilnya, kinerja pun dapat menjadi lebih efisien dan produktivitas meningkat secara keseluruhan.

5. Hemat waktu dan uang

Mempunyai barang yang lebih sedikit membuat kita punya lebih banyak waktu untuk menikmati hidup sehari-hari.

Karena barang tidak berlebihan, kita tak perlu lagi membuang waktu mencari-cari sesuatu di lemari, laci, atau garasi.

Ruang yang lebih rapi juga dapat membuat segala sesuatunya lebih mudah ditemukan saat dibutuhkan.

Dengan jumlah barang yang terbatas, maka kita bisa lebih fokus pada hal-hal yang penting tanpa terganggu oleh kekacauan.

Selain itu, memiliki sedikit barang juga bisa membantu mengurangi pengeluaran karena tidak perlu membeli banyak tempat penyimpanan tambahan.

Hal ini tentunya bisa membantu untuk menghemat uang sekaligus menciptakan ruang yang lebih sederhana dan nyaman.

6. Buat ruang untuk hal baru yang menyenangkan

Dengan melepaskan barang-barang yang sudah tidak dibutuhkan, maka kita menciptakan ruang kosong dalam kehidupan kita.

Ruang tersebut amat penting agar kita tidak merasa sesak atau terbebani oleh benda yang tidak berguna.Kehadiran ruang kosong tersebut mampu membuka peluang untuk menerima hal-hal baru yang lebih berarti.

Barang-barang baru yang masuk dapat membawa manfaat lebih besar atau memiliki nilai emosional yang lebih kuat bagi kita.

Dengan cara ini, kita juga bisa lebih fokus pada hal-hal yang benar-benar penting dan membuat hidup menjadi lebih teratur serta bermakna. Menyingkirkan yang tidak perlu merupakan langkah awal untuk perubahan positif.

Navigasi pos

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news