Sapi kurban Partai NasDem Sulsel (Dok : Ist).
KabarMakassar.com – Menyambut Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, Partai NasDem Sulawesi Selatan kembali menunjukkan komitmennya untuk hadir dan berbagi langsung di tengah masyarakat. Melalui semangat Politik Kemanusiaan, sebanyak 130 ekor sapi kurban disalurkan kader NasDem ke 24 kabupaten/kota se-Sulawesi Selatan.
Aksi sosial ini tak hanya menjadi bagian dari tradisi keagamaan, tetapi juga merupakan representasi nyata dari nilai kepedulian yang selama ini diusung oleh NasDem Sulsel di bawah kepemimpinan Rusdi Masse (RMS) selaku Ketua DPW.
“Politik tidak cukup hanya dengan kata-kata, tapi harus hadir melalui tindakan yang memberi manfaat. Kurban ini adalah bentuk nyata dari semangat berbagi dan kepedulian terhadap masyarakat,” ujar Sekretaris DPW NasDem Sulsel, Syaharuddin Alrif, yang juga menjabat sebagai Bupati Sidrap, Jumat (06/06).
Menurut Syaharuddin, penyaluran hewan kurban di momen Idul Adha menjadi tradisi tahunan Partai NasDem yang konsisten dilakukan, dan semakin diperluas jangkauannya dari tahun ke tahun. Bagi NasDem, kegiatan ini merupakan bagian dari misi kemanusiaan yang tak terpisahkan dari gerakan politik.
“Kami ingin Idul Adha menjadi momentum mempererat ikatan sosial antara partai dan masyarakat. Sapi-sapi ini tidak sekadar simbol, tapi membawa pesan cinta dan empati kepada mereka yang membutuhkan,” tuturnya.
Distribusi hewan kurban dilakukan secara merata, tidak hanya oleh pengurus DPW, tapi juga oleh seluruh jajaran kader yang tersebar di DPR RI, DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota, hingga kepala daerah yang berasal dari Partai NasDem.
“Tidak hanya menyasar daerah perkotaan, penyaluran juga menyentuh pelosok desa dan kawasan terpencil yang jarang mendapat perhatian,” tegasnya.
Partai NasDem Sulsel berharap, kegiatan seperti ini tidak berhenti di momentum Idul Adha saja. Menurut mereka, aksi sosial harus menjadi kebiasaan yang melekat dalam kultur politik.
“Kita ingin menghadirkan politik yang membahagiakan, politik yang menjangkau hati masyarakat, bukan sekadar perebutan kekuasaan,” pungkas Syahar.
Sementara itu, Wakil Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik DPW NasDem Sulsel, Mustaqim Musma mengatakan, langkah tersebut menjadi bukti bahwa Partai NasDem tidak hanya aktif di ranah politik elektoral, tetapi juga hadir di momen-momen penting kehidupan masyarakat.
“Kurban ini bukan hanya bentuk ibadah, tapi juga sarana memperkuat jalinan silaturahmi. Kami ingin masyarakat merasakan langsung kehadiran kader NasDem dalam kehidupan mereka,” ungkap Mustaqim, yang akrab disapa Taqim.
Taqim menambahkan, semangat gotong royong dalam kegiatan kurban ini menjadi cerminan filosofi Politik Kemanusiaan yang selama ini menjadi tagline perjuangan Partai NasDem. Kader partai tidak hanya menyumbang hewan kurban, tetapi juga ikut turun langsung dalam proses distribusi daging kepada masyarakat, termasuk membagikan ke panti asuhan, pondok pesantren, dan rumah-rumah warga yang membutuhkan.
Kegiatan ini juga menjadi ajang konsolidasi yang hangat dan penuh keakraban. Di sejumlah daerah, kader NasDem bahkan menyelenggarakan pemotongan kurban bersama warga, lengkap dengan doa dan tausiyah, sehingga suasana religius berpadu harmonis dengan nilai kekeluargaan.
Dengan penyaluran 130 ekor sapi kurban yang menyentuh ribuan penerima manfaat, Partai NasDem Sulsel menegaskan posisinya sebagai partai yang bukan hanya bicara, tapi benar-benar bekerja untuk rakyat. Di tengah gemuruh dunia politik, NasDem tampil dengan narasi berbeda: politik yang manusiawi, inklusif, dan penuh kepedulian.
