Ilustrasi Self-Care (Dok : Int).
KabarMakassar.com — Di tengah hidup yang makin sibuk, mahal, dan penuh tekanan, tubuh dan pikiran kita sering kali minta “istirahat”. Tapi tenang, self-care nggak harus selalu ke spa mahal atau liburan ke Bali.
Ada banyak cara simpel dan murah, bahkan gratis, untuk mengisi ulang energi dan menjaga kewarasan. Mulai dari jalan pagi sampai duduk diam tanpa notifikasi, semuanya bisa dilakukan di rumah.
Artikel ini mengulas lima aktivitas self-care sederhana yang bisa dilakukan siapa saja, tanpa harus meninggalkan rumah atau mengeluarkan banyak biaya.
Yuk, kenali 5 aktivitas self-care yang bisa bantu kamu tetap waras, tenang, dan grounded di tengah dunia yang serba cepat ini.
1. Jalan Kaki Pagi Hari, 15 Menit Cukup
Jalan kaki adalah bentuk self-care fisik yang paling mudah dan tidak memerlukan alat khusus. Cukup luangkan waktu 15–30 menit di pagi hari, jalan kaki di sekitar rumah atau taman terdekat.
Menurut Harvard Medical School, berjalan kaki secara rutin membantu meningkatkan mood, menurunkan stres, dan memperbaiki kualitas tidur. Jalan kaki juga merangsang produksi endorfin yang dikenal sebagai hormon bahagia.
2. Menyeduh dan Menikmati Teh dengan Perlahan
Kegiatan sederhana seperti membuat dan menikmati teh bisa menjadi bentuk self-care yang menenangkan. Proses menyeduh teh memberi ruang untuk berhenti sejenak dari kesibukan. Apalagi jika dilakukan dengan penuh kesadaran (mindful), tanpa gangguan ponsel atau notifikasi.
Penelitian dari University College London menunjukkan bahwa meminum teh bisa menurunkan kadar hormon stres, kortisol, secara signifikan.
3. Menulis Jurnal untuk Melepas Emosi
Journaling atau menulis bebas di buku catatan adalah cara mudah untuk mengenali dan melepaskan emosi. Tidak perlu menulis indah atau panjang. Cukup luapkan apa yang dirasakan: marah, cemas, syukur, atau bahkan hal-hal sepele.
Menurut penelitian Prof. James W. Pennebaker dari University of Texas, menulis ekspresif secara rutin membantu meredakan kecemasan dan meningkatkan kesehatan mental secara keseluruhan.
4. Diam Sejenak dan Matikan Notifikasi
Self-care juga bisa berarti “berhenti sejenak”. Matikan notifikasi ponsel dan alihkan perhatian dari layar selama 10 menit. Duduk dalam diam, tarik napas perlahan, atau cukup rasakan keheningan.
Studi yang diterbitkan di Environment and Behavior Journal menunjukkan bahwa keheningan membantu otak beristirahat dan meningkatkan fokus.
5. Merapikan Sudut Kamar atau Meja Kerja
Beres-beres ringan juga bisa menjadi aktivitas self-care mental. Saat kita melipat pakaian atau membersihkan meja kerja, otak merasa lebih tenang karena melihat hasil yang rapi dan terstruktur.
Sebuah studi dalam Personality and Social Psychology Bulletin menunjukkan bahwa orang yang tinggal di ruang yang rapi memiliki kadar stres yang lebih rendah dan suasana hati yang lebih stabil.
Menurut WHO, kesehatan mental adalah bagian penting dari kesehatan secara menyeluruh. Itu sebabnya, aktivitas self-care perlu dilakukan secara rutin agar tubuh dan pikiran tetap sehat.
Merawat diri tidak harus rumit. Mulailah dari yang sederhana, dan rasakan dampaknya. Karena saat kita merawat diri dengan baik, kita bisa hadir secara utuh untuk orang lain.
