Beranda News Dua Tersangka Korupsi Pembangunan Talud di Tanakeke Ditahan Kejari Takalar

KabarMakassar.com — Kejaksaan Negeri (Kejari) Takalar menetapkan 2 orang sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pembangunan talud di Tompo Tanah dan Maccini Baji, Kepulauan Tanakeke.
Penetapan tersangka dilakukan usai keduanya menjalani pemeriksaan selama beberapa jam di ruang Tindak Pidana Khusus (Pidsus) Kejari Takalar.
Kedua tersangka berinisial JM, yang menjabat sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), dan JH, selaku penyedia pekerjaan atau kontraktor dari CV Pitu Poetra Utama.
Setelah ditetapkan sebagai tersangka, keduanya langsung dibawa ke mobil tahanan menuju Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB sebagai tahanan titipan jaksa.
“Hari ini, Senin 24 Februari 2025, telah ditetapkan tersangka JM selaku PPK dan JH sebagai penyedia pekerjaan dari CV Pitu Poetra Utama,” ujar Kepala Kejaksaan Negeri Takalar dalam konferensi pers.
Sebelum menangkap tersangka, Kejari Takalar telah memeriksa delapan orang saksi sejak pagi hingga malam hari.
Berdasarkan hasil audit ahli, kasus ini menyebabkan kerugian negara sekitar Rp631 juta.
“Keduanya akan ditahan selama 20 hari, mulai 24 Februari hingga 15 Maret, untuk penyidikan,” tutupnya.