Beranda Berita Utama Industri Hotel Tertekan, PHRI Sulsel Minta Pemkot Makassar Perbanyak Event

KabarMakassar.com — Makassar menghadapi tantangan besar di sektor perhotelan akibat berkurangnya kegiatan yang diselenggarakan pemerintah.
Dalam upaya menghidupkan kembali geliat bisnis, Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sulawesi Selatan pun menyampaikan aspirasinya kepada Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, untuk mencari solusi atas kondisi ini.
Ketua PHRI Sulsel, Anggiat Sinaga, menyoroti dampak efisiensi anggaran pemerintah yang mengakibatkan penurunan signifikan dalam kontribusi kegiatan di hotel-hotel.
Ia berharap Pemkot Makassar dapat mengambil langkah strategis dengan menarik lebih banyak event berskala besar ke kota ini.
“Kontribusi kegiatan pemerintah sekarang sangat anjlok. Kami berharap Pak Wali bisa menarik dan mendorong lebih banyak kegiatan masuk ke Makassar,” ujar Anggiat Sinaga, Rabu (12/03).
Meski demikian, Anggiat mengapresiasi beberapa agenda besar yang telah dijadwalkan di Makassar, seperti Makassar Half Marathon dan berbagai event komunitas lainnya.Ia pun mendorong agar inisiatif tersebut semakin digalakkan.
“Kalau kita bisa menyelenggarakan acara dua kali dalam sebulan, tentu itu akan membuat Makassar lebih hidup,” tambahnya.
Di sisi lain, PHRI juga menyoroti kekhawatiran terkait apartemen yang menawarkan paket harian bagi konsumen. Mereka meminta Pemkot Makassar menerapkan regulasi yang setara antara hotel dan apartemen.
“Kami membayar pajak sesuai perda, maka seharusnya apartemen juga memiliki kewajiban yang sama,” tegas Anggiat.
PHRI berharap Pemkot Makassar bisa segera menertibkan persoalan ini demi menciptakan iklim usaha yang lebih adil bagi semua pelaku industri perhotelan di kota ini.