KPU Makassar Mulai Distribusikan Logistik di Setiap Kecamatan

KabarMakassar.com — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar mulai melakukan pendistribusian logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, ke setiap Kecamatan di Kota Makassar, Sabtu (23/11).

Ketua KPU Kota Makassar, Andi Muhammad Yasir Arafat, menyebutkan bahwa pendistribusian perdana ini dimulai dari Kecamatan Biringkanaya, kemudian akan dilanjut dengan empat Kecamatan lainnya yaitu, Tamalate, Panakukang, Rappocini, dan Tallo.

“Alhamdulillah, hari ini kami mulai distribusi logistik dengan mengirimkan 4 mobil ke Kecamatan Biringkanaya. Logistik dikawal oleh Polsek dan PPK menuju gudang kecamatan,” kata Yasir kepada media di gudang logistik KPU Makassar, Sabtu (23/11).

Yasir menjelaskan bahwa pendistribusian logistik akan dilakukan setiap hari pada lima kecamatan hingga 25 November. Sementara distribusi ke setiap tempat pemungutan suara (TPS) dimulai pada H-1 atau 26 November mendatang. Dan melibatkan KPPS dan PPS.

“H-1 KPPS beserta PPS akan datang ke gudang kecamatan menuju TPS. Itu terjadwal agar tidak terjadi penumpukan,” bebernya.

Sementara untuk pendistribusian di daerah pulau, yaitu Kecamatan Sangkarrang telah dijadwalkan pada Minggu 24 November. Pendistribusian ini, telah berkordinasi dengan Polres Pelabuhan untuk pengamanan yang lebih ketat.

Sangkarrang memiliki 21 TPS dengan total 42 kotak suara untuk Pemilu Gubernur dan Wali Kota. Pengiriman logistik ke pulau-pulau ini menjadi prioritas dengan pengamanan ekstra agar tidak terjadi kendala.

“Sangkkarang besok di tanggal 24, dikarenakan habis koordinasi dari pihak kepolisian untuk leading sektornya Polres Pelabuhan. Mereka mengatakan sebaiknya tanggal 24 kita berangkat pagi di dermaga Paotere,” ujarnya.

Yasir mengatkan bahwa logistik yang kak dikirim ke Kecamatan Sangkarrang menggunakan dua armada kapal. Lebih rinci, kapal besar untuk dua pulau besar dan kapal kecil untuk tiga pulau kecil.

“Kapal kecil untuk Pulau Lumu-lumu, Bone Tambung, dan Langkai yang diakses dengan kapal armada kecil. Untuk dua pulau besar menggunakan kapal besar,” sebutnya.

Untuk mengantisipasi kendala seperti keterlambatan distribusi, KPU Makassar memulai pengiriman logistik sejak H-5. Seluruh logistik akan disimpan di gudang kecamatan sebelum didistribusikan ke TPS pada H-1 pemilihan.

Diketahui, pendistribusian logisitk Pilkada ini, melibatkan 13 armada dari PT Pos setiap harinya hingga seluruh logistik tersalurkan ke 14 kecamatan di daratan dan Kepulauan Sangkarrang. Yasir menuturkan bahwa pihak KPU Kota Makassar memaastikan tidak ada lagi keterlambatan logistik seperti pada Pemilu sebelumnya karena pengambilan logistik menuju TPS telah dijadwalkan.

“Dari situ, PPS dan PPK membuat jadwal pengambilan logistik. Jadi yang mengambil nanti KPPS didampingi oleh PPS H-1, karena kami KPU Kota Makassar memberikan imbauan bahwa TPS jam 04.00 sore sudah harus berdiri,” pungkasnya.

Navigasi pos