Beranda News Wagub Dukung Kehadiran Cardea Physiotherapy dan Pilates untuk Kesehatan Masyarakat Sulsel
Wakil Gubernur Sulsel, Fatmawati Rusdi pada Grand Opening Cardea (Dok: Ist)
KabarMakassar.com — Cardea Physiotherapy dan Pilates diresmikan secara langsung oleh Wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Selatan (Sulsel), Fatmawati Rusdi pada Sabtu (22/02).
Acara yang diselenggarakan di Mall Phinisi Point (Pipo) Jalan Metro Tanjung Bunga Makassar tersebut turut dihadiri oleh sejumlah sosok penting yakni, Ketua DPRD Sulsel Andi Rachmatika Dewi, Kadispora Sulsel Suherman, Kadis Kesehatan Sulsel Ishaq Iskandar, Dirut Rumah Sakit Labuang Baji Rahma Syahrir, dan Dirut Rumah Sakit Haji Evi Arifin.
Fatmawati Rusdi menyampaikan bahwa ia amat senang dan bahagia serta mengapresiasi kehadiran Cardea. Terlebih karena animo tinggi masyarakat Sulsel khususnya masyarakat Makassar dalam kegiatan pilates.
Ia mengatakan jika hal tersebut tidak sekedar mengikuti tren saja, akan tetapi untuk medical wellness atau pendekatan kesehatan menyeluruh juga dengan antusias yang tinggi.
“Hal itu terbukti bahwa tempat-tempat pilates ini sudah sangat menjamur,” ujar Fatmawati.
“Saya sangat mengapresiasi dan saya juga merasa bangga kepada founder dan owner dari Cardea Makassar,” tukasnya.
Lebih lanjut Fatmawati menyatakan pada kesempatan tersebut ia langsung mendaftar menjadi salah satu peserta di Cardea Physiotherapy dan Pilates. Dia menekankan kepada seluruh masyarakat bahwa harta yang paling berharga adalah kesehatan.
Hadirnya Cardea Physiotherapy dan Pilates ini, kata Fatmawati, ikut berperan untuk menyehatkan masyarakat Sulsel. Semakin banyak masyarakat yang peduli pada kesehatan maka mampu mencegah munculnya sejumlah penyakit yang tidak diinginkan.
Founder dan Owner Cardea Physiotherapy dan Pilates Makassar Andre Prasetyo Tanta, menuturkan jika sebelumnya telah ada studio pilates di Kota Jakarta, Surabaya dan terakhir di Makassar.
“Kita melihat animo masyarakat kota Makassar dan Provinsi Sulsel, jika animo masyarakat terhadap olahraga itu sudah sangat tinggi sejak zaman Covid-19 sehingga munculah ide untuk membuka pilates studio yang juga ditambah dengan physioteraphynya bersamaan di kota ini,” tutur Andre.
