KabarMakassar.com — Harga emas batangan yang dipasarkan oleh PT Pegadaian (Persero) mengalami penurunan pada perdagangan Kamis (29/05). Penyesuaian harga ini terjadi pada dua jenis emas yang dijual Pegadaian, yakni emas cetakan PT Aneka Tambang (Antam) dan PT Untung Bersama Sejahtera (UBS), hampir di seluruh ukuran.
Berdasarkan informasi dari laman resmi Pegadaian, harga emas Antam untuk ukuran terkecil 0,5 gram hari ini dipatok sebesar Rp 1.028.000, mengalami penurunan Rp 18.000 dibandingkan hari sebelumnya. Untuk ukuran 1 gram, harga emas Antam berada di level Rp 1.952.000, turun Rp 35.000.
Harga emas Antam dalam ukuran lebih besar juga mengalami koreksi. Untuk berat 2 gram, tercatat turun Rp 69.000 menjadi Rp 3.842.000. Sementara emas 5 gram dijual Rp 9.528.000, lebih rendah Rp 172.000 dibanding sebelumnya. Untuk ukuran 10 gram, harga ditetapkan sebesar Rp 18.999.000, terkoreksi Rp 344.000.
Penurunan serupa terjadi untuk ukuran 25 gram hingga 1.000 gram. Harga emas Antam 25 gram hari ini dibanderol Rp 47.367.000, turun Rp 861.000.
Sedangkan untuk ukuran 50 gram, nilainya turun menjadi Rp 94.652.000 setelah terkoreksi Rp 1.722.000. Emas Antam 100 gram kini dijual Rp 189.224.000, turun Rp 3.443.000.
Untuk ukuran 250 gram dan 500 gram, masing-masing dibanderol Rp 472.786.000 dan Rp 945.355.000 setelah turun Rp 8.608.000 dan Rp 17.216.000. Sementara emas Antam 1.000 gram dijual Rp 1.890.668.000, turun Rp 34.431.000.
Sementara itu, harga emas cetakan UBS juga menunjukkan tren penurunan. Untuk ukuran 0,5 gram, harga ditetapkan sebesar Rp 1.025.000 atau turun Rp 15.000. Emas UBS ukuran 1 gram mengalami koreksi Rp 27.000 menjadi Rp 1.897.000.
Emas UBS ukuran 2 gram dijual seharga Rp 3.763.000, turun Rp 55.000, sementara untuk 5 gram, harganya turun Rp 134.000 menjadi Rp 9.299.000.
Pegadaian juga menjual emas UBS 10 gram seharga Rp 18.500.000 setelah terkoreksi Rp 265.000. Ukuran 25 gram dijual Rp 46.158.000, lebih rendah Rp 661.000.
Koreksi harga emas hari ini mencerminkan dinamika pasar logam mulia yang sensitif terhadap berbagai faktor ekonomi global, termasuk pergerakan dolar AS dan suku bunga acuan. Masyarakat yang ingin berinvestasi emas di Pegadaian dapat memantau pergerakan harga harian melalui saluran resmi yang tersedia.
Berikut daftar harga emas batangan di Pegadaian hari ini, Kamis, 29 Mei 2025:
Rincian daftar Harga Emas Antam:
- 0,5 gram: Rp1.028.000
- 1 gram: Rp1.952.000
- 2 gram: Rp3.842.000
- 5 gram: Rp9.528.000
- 10 gram: Rp18.999.000
- 25 gram: Rp47.367.000
- 50 gram: Rp94.652.000
- 100 gram: Rp189.224.000
- 250 gram: Rp472.786.000
- 500 gram: Rp945.355.000
- 1.000 gram: Rp1.890.668.000
Daftar Harga Emas UBS di Pegadaian Hari Ini Kamis 29 Mei 2025
- 0,5 gram: Rp1.025.000
- 1 gram: Rp1.897.000
- 2 gram: Rp3.763.000
- 5 gram: Rp9.299.000
- 10 gram: Rp18.500.000
- 25 gram: Rp46.158.000
- 50 gram: Rp92.125.000
- 100 gram: Rp184.178.000
- 250 gram: Rp460.307.000
- 500 gram: Rp919.530.000
Diketahui, Penurunan dan kenaikan harga emas memberikan peluang menarik bagi para investor yang ingin membeli emas batangan, mengingat tren penurunan ini diperkirakan bisa berlanjut dalam beberapa waktu ke depan.
Kenaikan atau penurunan harga ini memberikan sinyal positif bagi para investor yang menjadikan emas sebagai pilihan investasi jangka panjang. Terus pantau perkembangan harga untuk mengambil keputusan investasi yang tepat.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Fluktuasi Harga Emas 24 Karat
Harga emas sering mengalami fluktuasi, dipengaruhi oleh berbagai faktor global dan ekonomi. Berikut adalah beberapa elemen kunci yang dapat mempengaruhi pergerakan harga emas 24 karat:
1. Ketidakpastian Global
Situasi politik, ekonomi, resesi, perang, dan krisis dapat menciptakan ketidakpastian yang mempengaruhi harga emas. Kondisi global yang tidak stabil sering kali mendorong investor untuk mencari aset yang dianggap lebih aman seperti emas, sehingga harganya naik.
2. Permintaan dan Penawaran
Jika permintaan emas melebihi penawarannya, harga emas cenderung naik. Sebaliknya, ketika penawaran emas lebih besar dari permintaannya, harga emas bisa turun.
3. Kebijakan Moneter The Fed
Kebijakan moneter Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) juga memainkan peran penting. Penurunan suku bunga oleh The Fed biasanya meningkatkan harga emas, karena biaya penyimpanan emas menjadi lebih murah dan dolar AS melemah.
4. Tingkat Inflasi
Inflasi yang tinggi dapat menyebabkan kenaikan harga emas. Emas sering dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi, sehingga ketika inflasi meningkat, permintaan emas pun naik, yang mendorong harganya.
5. Nilai Tukar Rupiah
Di Indonesia, harga emas dipengaruhi oleh harga emas dunia yang dihitung dalam dolar AS. Jika nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar AS, harga emas dalam negeri akan naik.
Kapan Waktu Terbaik untuk Membeli Emas?
Emas idealnya dijadikan sebagai investasi jangka panjang, dengan jangka waktu antara lima hingga sepuluh tahun atau lebih. Waktu terbaik untuk membeli emas adalah ketika harganya turun.
Menghadapi volatilitas harga emas, salah satu strategi yang bisa diterapkan adalah dollar cost averaging. Metode ini melibatkan pembelian emas secara rutin atau bertahap dalam jangka waktu yang telah ditentukan, sehingga mengurangi risiko fluktuasi harga dan membantu mencapai harga rata-rata yang lebih stabil.
Dengan memahami faktor-faktor yang mempengaruhi harga emas dan menerapkan strategi investasi yang tepat, Anda dapat membuat keputusan yang lebih bijak dalam berinvestasi emas.
Harga emas baik antam maupun UBS masih terus menunjukan pergerakan fluktuatif, hal ini dikarenakan lonjakan dan ekonomi global yang juga masih mengancam beberapa sektor termasuk harga emas.
Bagi pelanggan sebaiknya memikirkan terlebih dahulu sebelum memutuskan akan menjual maupun membeli emas miliknya.
Catatan: Harga emas bisa berubah sewaktu-waktu, terutama saat terjadi pergerakan signifikan di pasar global. Pastikan untuk selalu mengecek harga terbaru sebelum membeli.