KabarMakassar.com — Roti mempunyai manfaat utama sebagai sumber energi bagi tubuh. Hal tersebut disebabkan oleh kandungan karbohidrat yang cukup tinggi di dalamnya, yang berperan penting dalam menyediakan tenaga untuk menjalani aktivitas sehari-hari.
Oleh sebab itu, roti bisa dijadikan sebagai alternatif pengganti nasi dalam menu makanan harian. Dilansir dari Hellosehat, tidak hanya sebagai sumber energi, sejumlah jenis roti juga diketahui memiliki manfaat tambahan bagi kesehatan tubuh.
Contohnya, ada roti yang dapat membantu dalam proses penurunan berat badan serta mengurangi risiko terkena penyakit jantung.
Kandungan karbohidrat dalam roti merupakan komponen utama yang berfungsi untuk menyediakan kalori bagi tubuh.
Selain itu, roti juga mengandung nutrisi penting lainnya misalnya, serat, lemak, dan protein, yang semuanya berperan dalam menjaga fungsi tubuh agar tetap optimal.
Beberapa jenis roti tertentu bahkan diketahui mempunyai kandungan serat yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan jenis lainnya.
Tidak hanya itu, roti juga mengandung berbagai vitamin serta mineral yang diperlukan tubuh. Beberapa nutrisi yang dapat ditemukan dalam roti meliputi vitamin B kompleks, vitamin D, juga mineral seperti kalsium, mangan, folat, selenium, zinc, magnesium, dan zat besi.
Kehadiran berbagai nutrisi tersebut menjadikan roti tidak hanya sebagai sumber energi, namun juga sebagai makanan yang dapat mendukung kesehatan secara menyeluruh.
Berikut berbagai manfaat yang dapat diperoleh dari mengonsumsi roti, diantaranya adalah:
1. Cegah sembelit
Selain memberikan rasa kenyang yang bertahan lebih lama, mengonsumsi roti juga memiliki manfaat lain yang penting bagi kesehatan, yakni membantu memperlancar proses pencernaan.
Manfaat ini terutama dapat dirasakan ketika mengonsumsi jenis roti yang kaya akan kandungan serat, seperti roti gandum utuh atau roti sourdough.
Serat yang ada dalam roti jenis ini berperan untuk meningkatkan pergerakan usus, sehingga membantu proses pencernaan berjalan lebih efisien.
Dengan mengonsumsi roti yang tinggi serat secara rutin, maka anda bisa mengurangi risiko mengalami gangguan pencernaan seperti konstipasi atau sembelit, yang sering kali menyebabkan rasa tidak nyaman.
Tidak hanya mengandung serat, beberapa jenis roti turut diketahui mengandung senyawa yang disebut prebiotik.
Prebiotik sendiri adalah zat yang berfungsi sebagai makanan bagi bakteri baik yang hidup di dalam saluran pencernaan, terkhusus di usus besar.
Dengan adanya prebiotik dalam makanan, pertumbuhan bakteri baik di usus bisa didukung secara optimal.
Pertumbuhan bakteri baik ini amat penting karena membantu menjaga keseimbangan mikroflora usus. Jika keseimbangan tersebut terjaga, maka proses buang air besar akan menjadi lebih teratur dan lancar.
2. Sebagai sumber energi
Roti adalah salah satu jenis makanan yang memiliki kandungan karbohidrat yang cukup tinggi. Karbohidrat sendiri merupakan zat gizi utama yang berfungsi sebagai sumber energi utama bagi tubuh manusia.
Ketika seseorang mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat, seperti roti, maka sistem pencernaan akan memproses zat ini dan mengubahnya menjadi glukosa.
Glukosa itu kemudian diserap ke dalam aliran darah dan digunakan oleh sel-sel tubuh sebagai bahan bakar untuk melakukan berbagai aktivitas sehari-hari.
Karena kemampuannya dalam menghasilkan energi, roti juga dijadikan pilihan alternatif yang baik untuk menggantikan nasi dalam menu makanan harian.
Baik roti maupun nasi keduanya mengandung karbohidrat yang bisa diolah oleh tubuh untuk memenuhi kebutuhan energi.
Oleh sebab itu, bagi mereka yang ingin variasi dalam asupan sumber karbohidrat, mengonsumsi roti bisa menjadi pilihan yang sehat dan praktis.
3. Turunkan berat badan
Terdapat sejumlah jenis roti yang memiliki kandungan serat cukup tinggi, salah satunya adalah roti gandum. Serat yang ada dalam roti jenis ini berperan penting dalam membantu mengontrol rasa lapar.
Saat dikonsumsi, serat tersebut akan memperlambat proses pencernaan, sehingga memberikan efek kenyang yang lebih lama.
Dengan merasa kenyang lebih lama, maka anda cenderung makan dalam porsi yang lebih sedikit pada waktu makan berikutnya.
Kondisi itu tentu amat membantu bagi siapa pun yang sedang berusaha mengurangi asupan kalori harian.
Jika pola makan dengan porsi yang lebih terkontrol ini dibarengi dengan kebiasaan berolahraga secara teratur, maka hasilnya dapat lebih optimal.
Dalam jangka panjang, kombinasi antara pola makan tinggi serat serta aktivitas fisik yang konsisten dapat membantu menurunkan berat badan secara bertahap dan sehat.
4. Cegah diabetes
Roti yang dibuat dari bahan dasar biji-bijian, misalnya roti gandum utuh dan roti yang mengandung biji flaxseed, diketahui mempunyai manfaat kesehatan yang signifikan.
Salah satu manfaat penting dari roti jenis tersebut adalah kemampuannya dalam membantu mencegah penyakit diabetes tipe 2.
Hal tersebut disebabkan oleh kandungan serat yang cukup tinggi di dalamnya, yang jauh lebih banyak jika dibandingkan dengan roti putih atau roti tawar biasa.
Serat mempunyai peran yang amat penting dalam mengatur penyerapan gula oleh tubuh. Ketika makanan yang tinggi serat dikonsumsi, maka proses penyerapan gula di dalam saluran pencernaan menjadi lebih lambat.
Akibatnya, kadar gula darah tidak mengalami kenaikan secara drastis usai makan. Dengan mencegah terjadinya lonjakan gula darah, maka tubuh menjadi lebih stabil dalam mengelola glukosa, yang merupakan faktor penting dalam pencegahan diabetes.
Oleh sebab itu, memasukkan makanan tinggi serat ke dalam pola makan sehari-hari, termasuk roti berbahan dasar gandum utuh, adalah langkah yang bijak untuk menjaga kesehatan metabolisme.
Ketika dilakukan secara konsisten, maka kebiasaan ini bisa membantu menurunkan risiko seseorang untuk mengalami gangguan kadar gula darah di masa depan, termasuk diabetes.