
KabarMakassar.com – Pemerintah Kota (Pemkot Makassar) menargetkan dalam waktu maksimal dua tahun, kawasan ikonik lapangan Karebosi sudah dapat difungsikan kembali bagi masyarakat.
Hal tersebut disampaikan oleh Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin alias Appi, Senin (08/09).
Appi menegaskan komitmennya untuk menghidupkan kembali Lapangan Karebosi sebagai ruang publik utama di kota ini.
Saat ini, Karebosi masih belum bisa dioptimalkan karena sejumlah persoalan pembangunan yang bermasalah pada masa lalu. Kondisi itu membuat ruang publik di jantung kota Makassar ini tidak sepenuhnya memenuhi harapan warga sebagai tempat berkumpul, berolahraga, dan beraktivitas sosial.
“Insya Allah, tidak lebih dari dua tahun Karebosi akan kembali kita hidupkan sebagai pusat aktivitas warga,” ujar.
Appi menegaskan, penataan ulang Karebosi bukan sekadar proyek infrastruktur biasa, melainkan bagian dari kebutuhan mendasar kota. Ia ingin kawasan ini menjadi ruang publik yang aman, nyaman, dan modern, sekaligus tetap memiliki nilai historis dan kultural bagi warga Makassar.
“Kami sadar betul ini adalah kebutuhan mendasar kota, sehingga penataan harus dilakukan dengan hati-hati agar memberi manfaat ekonomi sekaligus menjaga estetika kota,” tambahnya.
Selain stadion baru yang masuk agenda prioritas, revitalisasi Karebosi menjadi salah satu fokus utama Pemerintah Kota Makassar di bawah kepemimpinan Appi.
Dengan pengelolaan yang tepat, Karebosi diharapkan bukan hanya menjadi pusat rekreasi, tetapi juga ruang ekonomi rakyat melalui UMKM, kegiatan seni, hingga event olahraga berskala besar.
Sebelumnya, Pemerintah Kota Makassar memastikan revitalisasi Lapangan Karebosi akan dilaksanakan mulai 2026.
Proyek ini masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) pokok tahun depan, setelah melalui proses review perencanaan yang telah dianggarkan dalam APBD Perubahan 2025.
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin alias Appi, menegaskan komitmennya mengembalikan Karebosi sebagai ikon Kota Makassar sekaligus pusat aktivitas publik yang nyaman dan modern.
Hal itu ia sampaikan Appi saat meninjau langsung area Karebosi, Senin (11/08), didampingi Sekretaris Daerah Kota Makassar Andi Zulkufly Nanda, Plt. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Fadli Wellang, serta Kabag Protokol Andi Ardi Rahadian.
“Karebosi ini harus benar-benar diperbaiki, jangan sampai kita tinggalkan begitu saja. Setelah kontraknya diputus, progresnya terhenti. Sekarang kita siapkan langkah baru supaya revitalisasi ini selesai dengan hasil yang bagus,” ujar Appi.
Ia mengakui, beberapa tahun terakhir proses revitalisasi terhambat hingga menimbulkan kesan mangkrak.
Karena itu, Pemkot Makassar mengambil langkah penganggaran baru, melakukan seluruh tahapan sesuai aturan, dan berkoordinasi dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) serta aparat penegak hukum untuk memastikan proyek berjalan sesuai ketentuan.
Selain memperbaiki fasilitas olahraga, desain terbaru juga akan menambah sarana pendukung seperti area istirahat, ruang berteduh, toilet umum, dan musala.
Fasilitas lintasan jogging, gym, treadmill, dan peralatan fitness lainnya direncanakan untuk menunjang aktivitas fisik masyarakat, termasuk lansia.
“Kita ingin semua warga bisa berolahraga dengan aman dan nyaman. Karebosi harus kembali menjadi ruang interaksi masyarakat yang layak dibanggakan,” tegasnya.
Appi mengungkapkan, konsep revitalisasi akan memanfaatkan struktur tiang yang sudah terbangun dengan desain bertingkat atau double decker untuk memaksimalkan fungsi ruang.