Rekomendasi Golkar Bulukumba ke Appi Picu Guncangan Internal

1 day ago 13
Rekomendasi Golkar Bulukumba ke Appi Picu Guncangan Internal Munafri Arifuddin (Dok : KabarMakassar).

KabarMakassar.com – Manuver politik di internal Partai Golkar Sulawesi Selatan memasuki babak baru yang memicu ketegangan.

DPD II Golkar Kabupaten Bulukumba mendadak menggelar rapat pleno dan mengeluarkan rekomendasi mendukung Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin (Appi), untuk maju dalam Musyawarah Daerah (Musda) Golkar Sulsel. Namun, langkah tersebut justru menuai kontroversi.

Pleno tersebut disinyalir digelar secara terburu-buru dan tanpa melibatkan pengurus inti partai di tingkat kabupaten, termasuk sang sekretaris. Lebih janggal lagi, sejumlah pihak menyebut hadirnya figur-figur dari partai politik lain dalam rapat internal tersebut.

Sekretaris DPD I, Andi Marzuki Wadeng, secara terbuka menyatakan kekecewaannya dan menilai tindakan DPD II Bulukumba sebagai bentuk pelanggaran serius terhadap mekanisme organisasi.

“Ini bukan hanya persoalan prosedur, tapi soal integritas kelembagaan. Rapat pleno yang digelar tanpa kehadiran pengurus inti, apalagi diduga diikuti kader dari luar partai, jelas tidak sah. Kami akan mengambil langkah tegas,” kata Marzuki, Sabtu (31/05).

Langkah Golkar Bulukumba yang mengusung Munafri sebagai kandidat ketua Golkar Sulsel dinilai terlalu dini dan berisiko memecah konsolidasi partai menjelang Musda.

Pasalnya, DPP Golkar hingga kini belum menetapkan jadwal resmi Musda maupun membuka ruang dukungan formal kepada calon.

“Jangan ada yang bermain di luar aturan. Sampai hari ini belum ada satupun dukungan yang bisa diserahkan secara resmi karena belum ada penetapan jadwal Musda dari DPP,” lanjut Marzuki.

DPD I juga menegaskan bahwa seluruh pengurus dan pemilik suara wajib mematuhi JUKLAK-02/DPP/GOLKAR/IV/2025, petunjuk pelaksanaan dari DPP yang menjadi pedoman teknis dalam pelaksanaan Musda, termasuk soal syarat calon dan tahapan dukungan.

“Juklak itu bukan formalitas. Di dalamnya sudah diatur detil siapa yang boleh maju, bagaimana prosesnya, dan kapan waktunya. Semua harus tunduk. Ini organisasi, bukan ruang manuver sepihak,” tegasnya.

Rekomendasi kepada Munafri, meski belum bersifat final, telah menimbulkan efek domino di tubuh Golkar Sulsel. Sejumlah kader dikabarkan mempertanyakan kredibilitas proses tersebut dan mendesak evaluasi menyeluruh terhadap DPD II Bulukumba.

Isu ini memunculkan spekulasi bahwa ada kekuatan politik di balik layar yang mencoba mendorong Munafri masuk dalam arena perebutan posisi strategis di tubuh Golkar Sulsel.

Dengan posisinya sebagai kepala daerah aktif, Munafri memang memiliki daya tarik politik tersendiri, namun jalur dukungan yang dinilai ‘prematur’ justru membuka celah konflik internal.

DPD I memastikan akan melaporkan dinamika ini ke Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar agar ditangani secara struktural.

“Penetapan jadwal Musda itu domain DPP. Kami akan koordinasi penuh agar situasi ini tidak berkembang menjadi krisis internal,” tutup Marzuki.

Sebelumnya, Hingga Jumat, (30/05), tercatat 11 DPD II Golkar di Sulsel telah menyerahkan surat rekomendasi dukungan kepada Appi termaksud Bulukumba. Dukungan ini menjadi sinyal kuat bahwa konsolidasi di internal Golkar mulai mengerucut ke satu nama, mantan CEO PSM Makassar yang kini menjabat sebagai Wali Kota Makassar terpilih itu.

“Alhamdulillah, hingga hari ini sudah 11 DPD II yang menyerahkan rekomendasi dukungan secara resmi. Ini adalah amanah yang sangat saya syukuri,” ungkap Appi, di anjungan Pantai Losari, Sabtu (31/05).

Appi menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya oleh para ketua dan pengurus DPD II. Ia menegaskan bahwa dukungan tersebut menjadi motivasi untuk membesarkan Partai Golkar di Sulawesi Selatan.

“Ini adalah bentuk kepercayaan yang sangat berarti. Insyaallah kami akan jaga dengan penuh tanggung jawab. Bersama-sama, kita akan membangun Golkar Sulsel yang solid dan responsif terhadap tantangan politik ke depan,” tegasnya.

Navigasi pos

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news