Setelah 12 Hari Hilang, Mayat Nelayan Ditemukan di Perairan Tubo Sendana

8 hours ago 1

Beranda News Setelah 12 Hari Hilang, Mayat Nelayan Ditemukan di Perairan Tubo Sendana

Setelah 12 Hari Hilang, Mayat Nelayan Ditemukan di Perairan Tubo Sendana Warga Tubo Sendana saat menemukan mayat nelayan yang hilang (Dok : Ist).

banner 468x60

KabarMakassar.com — Warga Dusun Tangnga-Tangnga, Desa Tubo Selatan, Kecamatan Tubo Sendana, Kabupaten Majene, digegerkan dengan penemuan sesosok mayat yang mengambang sekitar dua mil dari bibir pantai pada Jumat (22/11). Penemuan tersebut segera dilaporkan kepada aparat kepolisian setempat.

Kapolsubsektor Tubo Sendana, IPTU Kardono, memimpin langsung tim kepolisian menuju lokasi penemuan mayat untuk melakukan evakuasi. Menurut informasi di lapangan, mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang warga bernama Armin dan dua orang rekannya yang sedang memancing ikan di sekitar lokasi.

Pemprov Sulsel

“Setelah menerima laporan, kami segera bergerak ke lokasi untuk memastikan kebenaran informasi dan melakukan proses evakuasi,” ujar IPTU Kardono.

Saat ditemukan, mayat tersebut sulit diidentifikasi. Namun, kabar penemuan ini sampai ke telinga salah satu keluarga korban yang telah kehilangan anggota keluarganya selama 12 hari.

Berdasarkan penjelasan keluarga, korban diketahui terakhir kali pergi memancing di laut dengan mengenakan kaos hijau dan celana jeans pendek.

Setelah proses identifikasi, korban dipastikan bernama Parman (58), seorang nelayan asal Budong-Budong, Kabupaten Mamuju Tengah. Keluarga korban mengakui ciri-ciri pakaian dan kondisi fisik yang sesuai dengan korban.

Evakuasi mayat dilakukan oleh personel Polsubsektor Tubo Sendana bersama warga sekitar. Jenazah kemudian dibawa ke Puskesmas Tubo Sendana menggunakan ambulans sebelum dibawa ke RS di Mamuju. Nantinya, jenazah akan diserahkan kepada pihak keluarga untuk proses pemakaman.

“Kami turut berbelasungkawa atas kejadian ini. Semoga keluarga korban diberikan ketabahan,” kata IPTU Kardono.

Pihak kepolisian akan terus mendalami kasus ini guna memastikan tidak ada indikasi lain terkait kematian korban.

Navigasi pos

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news