KabarMakassar.com — Berbuka puasa adalah salah satu momen yang sangat ditunggu-tunggu oleh umat Islam selama bulan Ramadhan, karena di saat itulah mereka bisa menikmati hidangan setelah seharian penuh menahan lapar serta dahaga.
Tetapi, agar berbuka puasa kita sesuai dengan tuntunan agama, amat penting untuk mengetahui waktu yang tepat untuk melakukannya.
Dilansir dari laman resmi BAZNAS, mengetahui waktu berbuka yang dianjurkan dalam Islam tidak hanya memberikan kita kenikmatan dalam menikmati makanan dan minuman, tetapi juga membawa keberkahan dan pahala yang berlimpah bagi kita.
Dengan mengikuti petunjuk yang ada, maka kita tidak hanya memperoleh kepuasan fisik, tetapi juga mendapatkan pahala yang dapat meningkatkan kualitas ibadah kita selama bulan suci Ramadhan.
Dalil serta dasar hukum waktu berbuka puasa yang tepat
Dalam ajaran Islam, waktu yang tepat untuk berbuka puasa telah ditentukan dengan jelas berdasarkan petunjuk yang diberikan oleh Nabi Muhammad SAW.
Rasulullah SAW menyampaikan sabdanya yang sangat terkenal: “Manusia akan senantiasa berada dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka puasa,”. (HR. Bukhari dan Muslim).
Dari hadis yang mulia ini, kita mampu memahami bahwa waktu yang dianjurkan untuk berbuka puasa adalah segera setelah matahari terbenam, sebagai tanda bahwa kita telah menyelesaikan puasa dengan baik pada hari tersebut.
Penting untuk diperhatikan bahwa waktu berbuka puasa yang sesuai dengan tuntunan agama ini mengajarkan umat Muslim agar tidak menunda-nunda waktu berbuka. Karena menunda berbuka bukan hanya bertentangan dengan sunnah, tetapi juga menghindari kita dari keberkahan yang terkandung dalam menyegerakan berbuka.
Tindakan tersebut merupakan bagian dari sunnah yang sangat dicintai oleh Rasulullah SAW dan menjadi amalan yang sangat dianjurkan untuk dilaksanakan.
Dengan mengikuti waktu berbuka puasa yang tepat, maka kita tidak hanya melaksanakan ibadah dengan benar, tetapi juga menunjukkan ketaatan kita kepada Allah SWT serta berusaha untuk mengikuti setiap langkah yang telah dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW.
Tata cara berbuka puasa sesuai sunnah
Agar ibadah puasa kita menjadi lebih sempurna serta sesuai dengan tuntunan Islam, ada beberapa tata cara berbuka puasa yang sebaiknya diikuti, yang tidak hanya memperhatikan waktu yang tepat untuk berbuka, tetapi juga cara-cara yang sesuai dengan sunnah Nabi Muhammad SAW.
1. Menyegerakan berbuka puasa
Dianjurkan untuk menyegerakan berbuka puasa begitu waktu yang tepat tiba. Hal ini berarti, segera setelah matahari terbenam, kita disunahkan untuk berbuka dengan mengonsumsi makanan atau minuman yang manis. Ini merupakan cara yang dianjurkan karena mampu memberikan energi yang cepat dan membantu mengembalikan kondisi tubuh setelah seharian berpuasa.
2. Baca doa buka puasa
Membaca doa berbuka puasa amat disarankan sebelum kita mulai makan atau minum. Doa yang dianjurkan untuk dibaca adalah: “Allahumma inni laka shumtu wa bika aamantu wa ‘ala rizq-ika-aftartu.” (Artinya: Ya Allah, aku berpuasa karena-Mu, beriman kepada-Mu, dan berbuka dengan rezeki-Mu). Doa tersebut memiliki makna yang mendalam, sebagai pengingat bahwa segala yang kita lakukan dalam ibadah puasa ini hanya untuk Allah SWT semata.
3. Berbuka dengan kurma atau air putih
Berbuka dengan kurma atau air putih merupakan kebiasaan yang dilakukan oleh Rasulullah SAW. Apabila kita tidak memiliki kurma, air putih juga bisa menjadi alternatif yang baik. Hal ini menunjukkan kesederhanaan dan keberkahan dalam berbuka puasa, mengikuti teladan Rasulullah SAW.
4. Segera laksanakan shalat Magrib
Kita dianjurkan untuk segera melaksanakan shalat Maghrib tepat waktu. Ini merupakan bagian penting dari ibadah yang tidak boleh terlewatkan. Dengan melaksanakan shalat Maghrib setelah berbuka, maka kita menjaga keseimbangan antara ibadah dan kebutuhan fisik.
5. Mengonsumsi makanan berat usai shalat Magrib
Makan malam besar bisa dilakukan setelah shalat Maghrib. Hal tersebut bertujuan agar kita tetap dapat fokus dalam melaksanakan ibadah shalat tanpa terburu-buru dan juga menjaga kesehatan tubuh dengan makan secara teratur.
Dengan mengikuti tata cara berbuka puasa yang telah diberikan, maka waktu berbuka kita akan semakin bermakna dan penuh berkah, serta memperoleh pahala yang berlimpah di sisi Allah SWT.
Keutamaan menyegerakan waktu berbuka puasa
Menyegerakan berbuka puasa merupakan salah satu sunnah yang amat dianjurkan dan ditekankan oleh Rasulullah SAW. Melaksanakan sunnah ini memiliki banyak keutamaan, salah satunya adalah mendapatkan keberkahan serta pahala yang sangat besar di sisi Allah SWT.
Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari, Rasulullah SAW bersabda:
“Umatku akan senantiasa dalam kebaikan selama mereka menyegerakan berbuka.”
Hadis tersebut menunjukkan betapa pentingnya menyegerakan berbuka dalam agama Islam, yang menjadi tanda bahwa umat Islam senantiasa berada dalam kebaikan.
Dengan mengikuti waktu berbuka puasa yang sesuai dengan tuntunan Nabi, kita tidak hanya menjalankan sunnah Nabi, tetapi juga secara tidak langsung melatih jiwa kita untuk senantiasa taat kepada aturan dan perintah Allah SWT. Hal ini juga mengajarkan kita untuk mendahulukan ibadah dan kebaikan dalam segala aspek kehidupan.
Selain itu, menyegerakan berbuka puasa juga mampu memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh. Setelah seharian penuh berpuasa, tubuh kita amat membutuhkan asupan energi untuk mengembalikan stamina yang hilang dan menjaga keseimbangan tubuh.
Dengan berbuka tepat waktu, maka tubuh dapat segera memperoleh energi yang dibutuhkan untuk menjalani aktivitas selanjutnya.