KabarMakassar.com — Tenis merupakan salah satu jenis latihan kardiovaskular karena dapat meningkatkan detak jantung dan memperbaiki sistem pernapasan.
Olahraga ini melibatkan kerja otot tubuh bagian bawah dalam melakukan gerakan cepat ke berbagai arah, seperti ke kanan, kiri, depan, dan belakang.
Selain itu, otot tubuh bagian atas turut berperan aktif saat pemain mengayunkan raket untuk memukul bola.
Karena melibatkan hampir seluruh bagian tubuh, maka tenis menjadi latihan menyeluruh yang bermanfaat untuk meningkatkan daya tahan, kekuatan otot, dan kebugaran jantung.
Aktivitas ini juga membantu membakar begitu banyak kalori. Hanya dengan beberapa menit mengejar bola, detak jantung bakal meningkat dan tubuh mulai membakar energi lebih banyak.
Salah satu keunggulan tenis ialah membutuhkan lawan main, sehingga olahraga ini juga menjadi cara seru untuk bersosialisasi.
Menariknya, tenis dapat dimainkan oleh siapa saja tanpa harus memiliki kemampuan profesional, namun tetap memberikan manfaat kebugaran.
Olahraga ini juga dikenal efektif untuk menurunkan stres karena membantu tubuh dan pikiran lebih rileks saat bermain.
Tenis dapat dimainkan di lapangan tertutup maupun terbuka, membuatnya fleksibel untuk dinikmati dalam berbagai kondisi cuaca.
Tips memulai olahraga tenis
Jika kamu berencana untuk memulai berlatih tenis, ada beberapa tips yang bisa membantumu agar latihan pertama berjalan lebih efektif.
Cobalah bermain dengan berbagai lawan yang mempunyai tingkat keahlian berbeda. Ini akan membantu kamu belajar teknik dan strategi baru.
Pastikan agar selalu melakukan pemanasan sebelum bermain. Langkah ini penting supaya tubuh siap bergerak dan terhindar dari cedera.
Latih fokus serta kewaspadaan saat bermain. Konsentrasi tinggi amat penting dalam merespons pukulan lawan secara cepat.
Ketika belum punya pasangan bermain, maka kamu bisa berlatih sendiri dengan memukul bola ke dinding atau memakai mesin bola otomatis.
Coba pula untuk berlatih di berbagai jenis permukaan lapangan. Ini akan membantu kamu beradaptasi, terutama jika memiliki masalah pada persendian.
Tiga jenis lapangan yang umum digunakan ialah lapangan rumput, tanah liat, dan permukaan keras seperti beton. Masing-masing lapangan tersebut mempunyai karakteristik yang unik.
Manfaat bermain tenis
Dilansir dari Halodoc, berolahraga tenis secara rutin mampu mendatangkan manfaat yang beragam diantaranya adalah:
1. Perpanjang usia
Bermain tenis tak hanya menyenangkan dan menyehatkan, namun juga berdampak besar terhadap umur panjang. Olahraga tersebut termasuk aktivitas fisik yang bisa membawa manfaat luar biasa bagi kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Sejumlah penelitian telah membuktikan bahwa rutin bermain tenis dapat membantu meningkatkan harapan hidup seseorang. Ini menjadikan tenis sebagai salah satu olahraga yang direkomendasikan dalam menjaga kebugaran sekaligus mendukung kualitas hidup dalam jangka panjang.
Dalam sebuah studi, ditemukan jika orang yang bermain tenis secara konsisten selama sekitar tiga jam setiap minggu memiliki usia hidup yang lebih panjang dibandingkan mereka yang tidak aktif secara fisik.
Rata-rata, para pemain tenis tersebut hidup sembilan sampai dengan sepuluh tahun lebih lama daripada individu yang jarang atau bahkan tidak pernah melakukan aktivitas olahraga.
Faktor utama dari peningkatan usia ini diduga karena berasal dari gabungan manfaat tenis yang menyentuh banyak aspek kesehatan yakni peningkatan fungsi jantung, sistem pernapasan, kekuatan otot, serta pengurangan stres dan kecemasan.
Dengan berbagai manfaat yang ada, tenis tidak hanya menjadi olahraga yang menyenangkan untuk dilakukan bersama teman atau keluarga, namun juga sebagai investasi jangka panjang untuk hidup yang lebih sehat dan lebih lama.
2. Turunkan berat badan
Latihan kardiovaskular umumnya dibagi menjadi tiga level intensitas, yakni rendah, sedang, dan tinggi. Tenis sendiri termasuk ke dalam kategori intensitas tinggi.
Berdasarkan Centers for Disease Control and Prevention (CDC) di Amerika Serikat, bermain tenis tunggal diklasifikasikan sebagai aktivitas fisik berat.
Sebagai gambaran, seseorang dengan berat sekitar 70 kilogram dapat membakar antara 220 hingga 295 kalori hanya dalam 30 menit bermain tenis dengan intensitas tinggi.
Karena durasi pertandingan tenis mampu berlangsung antara 90 menit sampai dengan hampir 3 jam, jumlah kalori yang terbakar pun dapat sangat besar, yaitu antara 660 hingga 1.320 kalori dalam satu sesi permainan.
Selain efektif membakar kalori, bermain tenis secara rutin juga bisa memberikan manfaat lain seperti membentuk kekuatan otot dan menjaga kesehatan jantung secara optimal.
3. Tingkatkan kesehatan mental
Tenis bukan hanya bermanfaat bagi kesehatan fisik, tetapi juga sangat baik untuk menjaga kesehatan mental. Olahraga ini melibatkan aktivitas otak yang intens, karena pemain harus terus fokus, mengambil keputusan cepat, serta merespons dengan tepat setiap pergerakan lawan.
Selama bermain, pemain dituntut agar berpikir taktis dan melakukan reaksi dalam waktu yang sangat singkat. Hal ini melatih otak untuk tetap aktif dan siaga, karena setiap pukulan juga pergerakan memerlukan koordinasi antara pikiran dan tubuh.
Proses berpikir cepat dan strategi yang digunakan dalam tenis merangsang terbentuknya koneksi baru antar sel saraf yang ada di otak. Aktivitas ini mampu memperkuat jaringan otak, meningkatkan konsentrasi, serta memperbaiki kemampuan dalam mengambil keputusan.
Seiring bertambahnya usia, stimulasi otak seperti ini amat penting untuk menjaga daya ingat dan ketajaman berpikir. Dengan bermain tenis secara rutin, maka otak tetap dilatih untuk bekerja optimal meskipun usia terus bertambah.
Oleh sebab itu, tenis bukan hanya menjadi sarana olahraga fisik, namun juga salah satu cara efektif untuk menjaga kesehatan mental dalam jangka panjang. Menjaga tubuh tetap aktif dan pikiran tetap tajam dapat dicapai secara bersamaan melalui olahraga ini.
