Distribusi Air Bersih Diperluas, Wilayah Timur dan Utara Makassar Jadi Prioritas

2 months ago 36
Distribusi Air Bersih Diperluas, Wilayah Timur dan Utara Makassar Jadi Prioritas Plt Dirut PDAM Makassar, Hamzah Ahmad (Dok : int).

KabarMakassar.com – Pemerintah Kota Makassar melalui Perumda Air Minum (PDAM) bakal mempercepat koneksi jaringan pipa air bersih ke wilayah timur dan utara kota.

Langkah ini dilakukan demi mengatasi krisis distribusi air yang kian mendesak, terutama menjelang musim kemarau yang rawan membuat masyarakat kesulitan mendapatkan air bersih.

Plt Direktur Utama PDAM Makassar, Hamzah Ahmad, mengungkapkan bahwa pihaknya tengah fokus menyambungkan pipa yang telah dibangun sejak 2020 namun belum pernah difungsikan secara maksimal karena belum terkoneksi.

“Sekarang kita akan koneksikan pipa-pipa tersebut agar air bisa sampai ke masyarakat, khususnya di wilayah-wilayah yang selama ini minim layanan air bersih,” ujar Hamzah, Rabu (02/07).

Salah satu wilayah yang menjadi prioritas koneksi adalah Salodong, Kelurahan Untia, Kecamatan Biringkanaya. Menurut Hamzah, jaringan pipa menuju kawasan itu sebenarnya sudah selesai sejak beberapa tahun lalu. Namun karena berbagai kendala teknis dan administratif, proyek itu tertunda.

“Saat itu saya keluar dari PDAM di 2021, sehingga koneksi belum sempat dilakukan. Sekarang saya kembali, kita lanjutkan,” ungkapnya.

Untuk koneksi di wilayah timur, izin dari instansi terkait telah dikantongi dan pengerjaan teknis sudah berjalan. Sementara untuk wilayah utara, khususnya kawasan bundaran Pabbaeng-baeng, proses perizinan masih berjalan.

Beruntung, jalan yang akan dilintasi pipa tersebut telah menjadi kewenangan Pemerintah Kota Makassar, sehingga izin koneksi bisa lebih cepat diterbitkan.

“Kebetulan karena jalan ini sudah diserahkan kepada Pemkot Makassar, maka izinnya akan keluar dari Dinas PU,” tambah Hamzah.

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menyampaikan dukungannya terhadap langkah strategis PDAM. Ia menegaskan pentingnya percepatan penyambungan pipa sebagai bentuk tanggung jawab pemerintah dalam memenuhi hak dasar warga, yakni air bersih.

“Air bersih adalah hak masyarakat. Saya akan terus mendukung, termasuk membantu penyelesaian teknis, agar semua sambungan bisa segera terealisasi,” kata Appi nama karibnya.

Ia menyebut, sambungan pipa di wilayah timur sudah hampir tuntas. Untuk wilayah utara, ia memastikan akan segera menyusul. Appi berharap koneksi jaringan ini bisa menjadi jawaban atas keluhan warga yang selama ini hidup dalam ketidakpastian distribusi air.

“Semoga dengan koneksi ini bisa mempercepat program. Kita kejar waktu, karena musim kemarau, warga sulit dapat air bersih,” ujarnya.

Meskipun Makassar dikenal sebagai salah satu kota metropolitan di Kawasan Timur Indonesia, masalah ketersediaan air bersih masih menjadi ironi yang mengemuka. Tidak sedikit warga yang masih harus membeli air atau menadah dari sumur, bahkan di pusat kota.

Pemkot Makassar menyadari hal ini. Oleh karena itu, koneksi pipa bukan sekadar proyek teknis, melainkan bagian dari strategi pemerataan layanan dasar di seluruh wilayah.

“Kami memiliki Perumda Air Minum, tapi faktanya masih banyak warga Kota Makassar yang belum bisa menikmati layanan air bersih. Hari ini, kita mulai mengatasi itu secara bertahap,” kata Appi.

Dengan percepatan koneksi pipa di wilayah timur dan utara, Pemkot Makassar berharap dalam waktu dekat lebih banyak rumah tangga yang bisa menikmati air bersih langsung dari jaringan PDAM.

“InsyaAllah sebelum puncak kemarau, progres ini sudah memberikan dampak nyata,” tutup Appi.

Navigasi pos

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news