Mahasiswa Kalla Institute meraih juara 2 dalam Biz Plan Competition 2025 Kategori MVP Stage dengan model bisnis food & beverage Tuan Tuna (Dok: Ist)
KabarMakassar.com — Tim Mahasiswa Kalla Institute berhasil meraih juara 2 dalam Biz Plan Competition 2025 Kategori MVP Stage dengan model bisnis food & beverage Tuan Tuna yang diselenggarakan oleh Universitas Muslim Indonesia (UMI).
Hal tersebut menjadi wujud nyata dari komitmen Kalla Institute dalam menumbuhkan jiwa kewirausahaan mahasiswa.
Diketahui, kompetisi ini diikuti oleh 39 peserta dari seluruh Sulawesi Selatan (Sulsel) melalui proses seleksi ketat sejak Mei 2025. Puncak acaranya pun telah berlangsung di Gedung Menara UMI, Kamis (26/06) lalu.
Keberhasilan ini tidak terlepas dari ekosistem pembinaan di Kalla Institute. Melalui berbagai program dan bimbingan intensif, Kalla Institute secara aktif mengembangkan kemampuan mahasiswa untuk tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga memiliki visi dan kemampuan mumpuni dalam berwirausaha.
Tim yang mengusung bisnis kuliner bertajuk Tuan Tuna ini dipimpin oleh Abdillah Aslam dari Prodi Kewirausahaan bersama Muhammad Afdal dari Prodi Kewirausahaan dan Andi Muh Israfil Maulana dari Prodi Bisnis Digital yang turut andil mendapatkan gelar juara ini.
“Bisnis ini tidak hanya berfokus pada inovasi, tetapi juga solusi nyata masalah lokal yang bisa bersaing di tingkat nasional,” ujar Afdal berdasarkan keterangan yang diterima pada Sabtu (28/06).
“Kami berharap Tuan Tuna bisa lebih dikenal oleh masyarakat luas, bisa berkontribusi lebih baik lagi dan menjadi inspirasi bagi para pengusaha muda,” tambahnya.
Kalla Institute dikenal dengan pendekatannya yang modern dalam pengembangan mahasiswa.
Program-program seperti inkubator bisnis, seminar kewirausahaan, lokakarya penyusunan rencana bisnis, hingga pendampingan langsung dari para praktisi bisnis menjadi fondasi utama.
Mahasiswa dibekali dengan pemahaman mendalam tentang pasar, strategi pengembangan produk, teknik validasi, hingga manajemen risiko, yang semuanya krusial dalam menyusun sebuah rencana bisnis yang solid.
Kabag Inkubator Khaerunnisa Nur Fatimah Syahnur menegaskan bahwa kontribusi kolektif menjadi bukti nyata dukungan kampus untuk para alumni dan mahasiswa dalam dunia kewirausahaan.
“Ini merupakan kontribusi kolektif dari kampus serta inkubator bisnis, dan juga sebagai bukti nyata dukungan kampus pada mahasiswa dan juga alumni dalam menumbuhkan kewirausahaan,” ujarnya.
Para mahasiswa yang berlaga di Biz Plan Competition UMI ini tentu telah melewati serangkaian persiapan matang di bawah bimbingan para mentor di Kalla Institute.
Mereka tidak hanya belajar menyusun proposal bisnis yang menarik, tetapi juga mengasah kemampuan presentasi, berpikir kritis, dan beradaptasi dengan umpan balik.
Kabag Kemahasiswaan Muhammad Fachrul Salam juga menuturkan kebanggaannya.
“Semoga kegiatan seperti ini makin banyak diselenggarakan agar para mahasiswa bisa lebih inovatif dalam membangun rencana bisnis yang berdampak positif di masyarakat,” tuturnya.
Kaprodi Kewirausahaan Mardiatul Jannah turut membantu dalam proses seleksinya mengungkapkan kebahagiaannya.
“Kami bangga atas pencapaian ini, semoga para mahasiswa kami tidak cepat berpuas diri dan menjadikan ini sebagai bahan bakar tambahan untuk melangkah lebih jauh lagi,” terang Jannah.
Prestasi ini diharapkan menjadi inspirasi bagi mahasiswa Kalla Institute lainnya untuk berani mencoba, berinovasi, dan terus mengasah kemampuan mereka di bidang kewirausahaan.
Kalla Institute akan terus berkomitmen untuk mencetak generasi muda yang tidak hanya siap kerja, tetapi juga mampu menciptakan lapangan kerja dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian daerah dan nasional.
