Serahkan Hasil Rakernas 2025, IGI Minta Penanganan Guru Dikembalikan ke Pusat

1 month ago 24
Serahkan Hasil Rakernas 2025, IGI Minta Pengelolaan Guru Dikembalikan ke PusatIGI Serahkan Hasil Rakernas kepada Dirjen GTK Kemdikdasmen RI (Dok : Ist).

KabarMakassar.com — Pengurus Pusat Ikatan Guru Indonesia (IGI) menyerahkan hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IGI tahun 2025 kepada Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI.

Penyerahan hasil Rakernas dilakukan oleh Ketua Umum IGI, Danang Hidayatullah, didampingi oleh Sekretaris Jenderal dan Wakil Ketua Umum IGI, kepada Sekretaris Dirjen GTK, Temu Ismail, di Ruang Pertemuan Direktorat GTK pada Awal bulan Juli lalu

Dalam kesempatan tersebut, IGI menyampaikan beberapa rekomendasi penting terkait isu-isu pendidikan dan guru. Salah satu poin utama adalah permintaan agar kurikulum yang akan diterapkan di masa depan dikaji secara matang dan menyeluruh untuk memastikan kualitas pendidikan yang optimal.

IGI juga menekankan pentingnya pengelolaan guru yang efektif dan efisien, dengan mengajukan permohonan agar pengelolaan guru dikembalikan ke pusat untuk meningkatkan profesionalisme dan kesejahteraan guru.

Selain itu, IGI mendorong pemerintah untuk segera menyelesaikan proses pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) bagi guru honorer.

IGI juga meminta agar guru dengan status PPPK diberikan hak yang sama untuk melakukan mutasi ke tempat lain, sehingga dapat meningkatkan mobilitas dan distribusi guru yang lebih merata.

“IGI berkomitmen untuk terus mendukung dan memberikan kontribusi positif dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Kami berharap rekomendasi yang kami sampaikan dapat menjadi perhatian serius bagi pemerintah dan menjadi langkah awal bagi perbaikan sistem pendidikan kita,” ujar Danang Hidayatullah.

Dirjen GTK Kemdikdasmen RI, melalui Sekretaris Dirjen GTK, Temu Ismail, menyambut baik hasil Rakernas IGI dan menyatakan kesediaan untuk menindaklanjuti rekomendasi yang disampaikan.

“Kami sangat menghargai kontribusi IGI dalam memberikan masukan dan rekomendasi yang konstruktif. Kami akan segera membahas dan menindaklanjuti rekomendasi tersebut untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kesejahteraan guru di Indonesia,” kata Temu Ismail.

Dengan penyerahan hasil Rakernas ini, IGI berharap dapat terus bersinergi dengan pemerintah dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan meningkatkan kesejahteraan guru di Indonesia.

Sementara itu Wakil Ketua Umum IGI Pusat, Abdul Wahid Nara berharap agar penanganan tata kelola guru, mulai dari perekrutan, pembinaan hingga distribusi atau penempatan agar diambil alih oleh pemerintah pusat.

“Kenapa ditarik ke pusat, karena melihat berbagai macam persoalan yang sekarang ini menjadi salah satu kendala terutama dalam rekrutmen, pembinaan, dan distribusi guru,” katanya.

“Apalagi sejak dikelolah oleh daerah pendistribusian guru tidak merata, padahal sebenarnya kita tidak kekurangan guru,” tambah Wahid Nara.

Navigasi pos

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news