KabarMakassar.com — Keju adalah salah satu hasil olahan dari susu yang populer dikonsumsi baik sebagai camilan maupun sebagai bahan tambahan dalam berbagai hidangan.
Tidak hanya memiliki rasa yang lezat dan tekstur yang khas, keju juga dikenal memiliki nilai gizi yang tinggi dan bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Tetapi, sebagian orang masih ragu mengonsumsi keju karena kandungan lemak dan garamnya yang dianggap cukup tinggi.
Padahal, apabila dikonsumsi dalam porsi yang wajar, keju justru dapat memberikan beragam manfaat kesehatan yang tidak boleh diabaikan.
Dilansir dari Alodokter, manfaat tersebut berasal dari kandungan nutrisi penting dalam keju, misalnya kalsium, zinc, fosfor, serta vitamin A dan D.
Kalsium dalam keju, contohnya, sangat penting untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi, terutama bagi anak-anak dan lansia.
Selain itu, keju juga mengandung antioksidan alami seperti riboflavin, beta-karoten, serta glutathione yang berperan dalam melawan radikal bebas.
Dengan kandungan nutrisinya yang lengkap, keju mampu menjadi bagian dari pola makan sehat apabila dikonsumsi secara seimbang.
Sejumlah manfaat yang diperoleh dari mengonsumsi keju, diantaranya adalah:
1. Cegah sembelit
Keju termasuk dalam jenis makanan hasil fermentasi yang diproses dengan menggunakan bakteri baik.
Proses fermentasi itu membuat keju mengandung probiotik yang bermanfaat bagi tubuh.
Salah satu manfaat utama dari probiotik dalam keju adalah membantu menjaga kesehatan sistem pencernaan.
Konsumsi keju dalam jumlah wajar bisa membantu mencegah gangguan pencernaan seperti sembelit.
Tetapi, jika dikonsumsi secara berlebihan, keju justru bisa menjadi pemicu sembelit pada sebagian orang.
Selain itu, bagi individu yang intoleran terhadap laktosa, keju mampu menyebabkan gangguan pencernaan seperti diare atau perut kembung.
2. Cegah osteoporosis
Keju adalah salah satu produk turunan susu yang kaya akan nutrisi penting bagi tubuh.
Salah satu manfaat utama keju berasal dari tingginya kandungan kalsium juga protein di dalamnya.
Kedua zat gizi itu berperan penting dalam menjaga kekuatan serta kepadatan tulang.
Tidak hanya itu, keju juga mengandung nutrisi lain seperti zinc, vitamin A, vitamin D, dan vitamin K.
Kandungan tersebut berkontribusi dalam mendukung kesehatan tulang dalam tubuh secara menyeluruh.
Dengan mencukupi kebutuhan nutrisi ini melalui konsumsi keju secara seimbang, maka kamu bisa mengurangi risiko gangguan tulang seperti osteoporosis.
3. Redakan peradangan
Produk olahan susu seperti keju sering acap kali dianggap dapat menyebabkan peradangan dalam tubuh.
Akan tetapi, anggapan tersebut tidak sepenuhnya benar serta perlu ditinjau kembali berdasarkan bukti ilmiah.
Sejumlah penelitian justru menemukan jika keju mengandung asam linoleat terkonjugasi (CLA), sejenis asam lemak bermanfaat.
Kandungan asam linoleat ini diketahui mempunyai efek antiinflamasi yang dapat membantu meredakan peradangan.
Selain itu, CLA dalam keju juga dipercaya berperan untuk mendukung proses penurunan berat badan.
Dengan kata lain, keju yang dikonsumsi secara bijak justru mampu memberikan manfaat kesehatan yang signifikan.
4. Cegah migrain
Keju mengandung berbagai vitamin penting, salah satunya ialah riboflavin atau vitamin B2.
Riboflavin dalam keju diketahui mempunyai peran dalam mencegah munculnya migrain.
Hal tersebut karena vitamin itu dapat membantu meredakan stres, yang sering menjadi pemicu utama migrain.
Dengan mengurangi tingkat stres, maka risiko serangan migrain juga bisa ditekan.
Tidak hanya itu, riboflavin juga berperan dalam proses metabolisme energi dalam tubuh.
Vitamin ini membantu mengubah protein menjadi energi, sehingga tubuh bisa tetap bertenaga dan berfungsi optimal.
5. Turunkan tekanan darah
Keju juga dipercaya mempunyai manfaat dalam membantu mengontrol tekanan darah.
Salah satu kandungan utama yang berperan ialah kalsium, yang terdapat dalam jumlah tinggi pada keju.
Asupan kalsium yang cukup mampu membantu menjaga keseimbangan tekanan darah dan mencegah hipertensi.
Tetapi, tidak semua jenis keju memberikan manfaat yang sama bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah.
Untuk mendapatkan manfaat secara optimal, maka sebaiknya pilih keju yang rendah lemak dan garam.
Beberapa jenis keju yang direkomendasikan diantaranya adalah keju ricotta serta keju cottage.
