
Kabarmakassar.com — Di tengah isu perpindahan Rusdi Masse Mappasessu (RMS) ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Ketua DPW Partai NasDem Sulawesi Selatan itu justru mempertegas posisinya di internal partai.
Malam ini, ia dijadwalkan memimpin langsung pembukaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Fraksi NasDem se-Sulsel di Makassar.
Kegiatan internal partai itu menghadirkan 17 anggota DPRD Sulsel Fraksi NasDem, serta legislator kabupaten/kota dan kepala daerah kader NasDem.
Dalam surat resmi undangan DPW NasDem Sulsel, acara ini ditujukan untuk mengonsolidasikan kekuatan dan arah kebijakan partai pascapemilu 2024.
“Sehubungan dengan adanya Bimbingan Teknis Anggota DPRD Provinsi, Kabupaten/Kota Fraksi Partai NasDem se-Sulawesi Selatan dan Kepala Daerah Kader Partai NasDem, dimohon kehadiran kakak-kakak dalam acara pembukaan,” demikian kutipan undangan yang beredar, Jumat (16/05).
Kehadiran langsung RMS di forum strategis tersebut sekaligus menjadi sinyal kuat bahwa loyalitasnya terhadap partai besutan Surya Paloh belum bergeser, meski rumor kepindahannya ke PSI kian deras mengalir dalam sepekan terakhir.
Sekretaris DPW NasDem Sulsel, Syaharuddin Alrif, secara tegas membantah kabar RMS akan meninggalkan NasDem. Ia menyebut isu tersebut tidak valid dan tak berdasar.
“Tidak betul. Tidak valid itu,” kata Syahar saat berada di Gedung DPRD Sulsel, Jumat (09/05), menjawab pertanyaan awak media soal kabar hengkangnya RMS.
Pernyataan senada dilontarkan Wakil Gubernur Sulsel, Fatmawati Rusdi, yang juga istri RMS.
Saat menghadiri RUPS Bank Sulselbar di Hotel Claro, Makassar, Rabu (14/05), ia secara simbolik mempertegas posisi suaminya di NasDem.
“Aku masih pakai baju biru (NasDem),” kata Fatma sambil menunjuk pakaian yang dikenakannya, merujuk pada warna khas Partai NasDem.
Meski bantahan terus digaungkan kubu NasDem, sinyal keterbukaan justru datang dari Partai Solidaritas Indonesia.
Sekretaris Jenderal PSI, Raja Juli Antoni, yang sedang melakukan kunjungan kerja ke Sulsel, menegaskan bahwa pihaknya menyambut siapapun yang ingin bergabung selama memiliki kesamaan nilai.
“Apakah Pak RMS akan bergabung? Itu tentu ke beliau konfirmasinya,” ujar Raja Juli saat ditemui di Makassar, Rabu (14/05).
Ia mengakui hubungan baik antara dirinya dan RMS, termasuk komunikasi aktif dengan Fatmawati Rusdi.
“Kami sudah lama kenal. Kalau mereka merasa cocok, kami terbuka,” tambahnya.
Kehadiran RMS malam ini dalam forum strategis NasDem bisa dimaknai sebagai bentuk klarifikasi politik lewat tindakan, bukan pernyataan.
Dengan seluruh kader utama NasDem Sulsel hadir, termasuk para kepala daerah yang disebut ‘besutan Surya Paloh’, RMS tampak menunjukkan bahwa ia masih menjadi poros utama kekuatan partai di Sulsel.
Namun, sinyal dari PSI tidak bisa diabaikan. Komunikasi yang dijalin serta gestur terbuka bisa menjadi celah bagi RMS bila dinamika di tubuh NasDem Sulsel tak lagi sejalan dengan arah politik pribadinya ke depan.