Beranda Kriminal Bubarkan Tawuran Antar Pemuda, Polisi Sita Samuari dan Senapan Angin
Polsek Manggala saat membubarkan aksi tawuran di Kompleks Aditarani Kelurahan Bitowa (Dok: Ist).
KabarMakassar.com — Polsek Manggala membubarkan dua kelompok pemuda yang melakukan tawuran di Kelurahan Bitowa, Makassar. Dari aksi tawuran itu polisi menyita senjata tajam (Sajam) samurai dan senapan angin.
Kapolsek Manggala, Kompol Semuel To’Longan mengatakan setelah mendapatakan laporan, pihaknya langsung ke lokasi kejadian dan melakukan pembubaran terhadap kedua kelompok pemuda tersebut.
“Dalam upaya mengantisipasi gangguan kamtibmas diwilayah Quick respon setiap aduan masyarakat diwilayah, terkait adanya keributan antar warga yang berujung penganiayaan di Kompleks Aditarina, Jalan Ujung bori, Kelurahan Bitowa, pada Minggu (02/02) dinihari,” kata Semuel dalam keterangan tertulis, Senin (03/02).
Setelah melakukan pembubaran, Polsek Manggala melanjutkan dengan melakukan penyisiran disekitar tempati kejadian perkara (TKP), dan menemukan seorang warga yang diduga ikut tawuran membawa senjata tajam samurai dan senapan angin.
“Setelah dilakukan introgasi terhadap pelaku yakni inisial RZ yang bekerja sebagai sekuriti, mengakui bahwa senapan angin beserta peluru tersebut juga miliknya,” bebernya.
Semuel menerangkan bahwa tawuran tersebut berawal saat dua orang pemuda sedang nongkrong dipinggir jalan kompleks perumahan, lalu lewat seorang pengengendara motor dengan menggunakan knalpot brong dan memainkan tuas gasnya dengan menggeber-geber gas motornya.
“Sehingga kedua pemuda tersebut tersinggung dan langsung mengejar pengendara motor tersebut dengan menggunakan sepeda motor berboncengan, namun di hadang oleh sekitar 10 orang serta di ancam dengan membentangkan busur, kemudian kedua pemuda tersebut di aniaya oleh orang yang menghadang tersebut,” ungkapnya.
Semuel membeberkan komplek tersebut kerap kali terjadi keributan, yang disebabkan hal sepele. Meski demikian, beruntung personil kepolisian dengan sigap tiba di TKP
“Sehingga tidak terjadi keributan yang lebih besar yang dapat menimbulkan korban luka maupun jiwa,” ujarnya.
Dalam aksi tawuran antar pemuda tersebut, kata Semuel satu orang pemuda diamankan inisial RZ beserta senjata tajam jenis samurai serta senapan angin lengkap dengan puluhan butir peluruh.
“Saat ini RZ dilakukan pendalaman guna ungkap aktor yang selalu menjadi pemicu keributan antar warga di Komplek Aditarina tersebut, kami evaluasi dalam sepekan saja di wilayah tersebut 2 hingga 3 kali terjadi keributan antar warga, dan sebelumnya kami sudah sering kali imbau apabila ditemukan perbuatan tindak pidana kami akan tindak tegas,” pungkasnya.
