Fadli Zon Rasakan Pesona Budaya Makassar di Kapal Pinisi Adama

1 day ago 3

Beranda News Fadli Zon Rasakan Pesona Budaya Makassar di Kapal Pinisi Adama

Fadli Zon Rasakan Pesona Budaya Makassar di Kapal Pinisi Adama Menteri Kebudayaan dan Danny Pomanto berbagi kisah budaya di Kapal Pinisi (Dok : Ist).

banner 468x60

KabarMakassar.com – Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Fadli Zon, memuji inovasi Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto, dalam melestarikan budaya Sulawesi Selatan melalui pengoperasian Kapal Pinisi.

Kunjungan kerja Fadli Zon di Kota Makassar pada Rabu (15/01) kemarin menjadi momen istimewa, di mana ia dijamu oleh Danny Pomanto di atas Kapal Pinisi Adama, salah satu ikon budaya yang kini menjadi daya tarik wisata unggulan di Pantai Losari.

Pemprov Sulsel

Acara jamuan tersebut berlangsung penuh kehangatan. Menteri Fadli Zon tiba di Anjungan Pantai Losari sekitar pukul 20.00 WITA dan disambut tarian tradisional khas Makassar.

Malam itu, angin sepoi-sepoi dari laut serta gemerlap cahaya Kota Makassar menambah keindahan suasana.

Kapal Pinisi Adama, yang diluncurkan oleh Pemerintah Kota Makassar pada Desember 2023, menjadi latar utama pertemuan ini.

Dalam perjalanan yang berlangsung selama tiga jam, Fadli Zon menikmati berbagai sajian khas Makassar, seperti mie titi, pallubasa, coto Makassar, aneka seafood, hingga pisang ijo sebagai hidangan penutup.

Tidak hanya itu, alunan musik dari band lokal turut memeriahkan suasana. Bahkan, Fadli Zon dan Danny Pomanto ikut menyumbangkan suara, dengan Danny membawakan lagu favoritnya, Quizás, Quizás, Quizás, yang semakin menghidupkan suasana.

Fadli Zon mengungkapkan kekagumannya atas inisiatif Wali Kota Danny Pomanto yang berhasil menghidupkan kembali tradisi Pinisi.

Menurutnya, langkah ini tidak hanya melestarikan budaya lokal tetapi juga mengoptimalkan potensi ekonomi dan pariwisata.

“Saya sangat mengapresiasi upaya Pak Wali Kota Danny Pomanto. Kapal Pinisi bukan sekadar cerita masa lalu, tetapi kini menjadi simbol budaya yang nyata. Sebagai warisan budaya dunia UNESCO, Pinisi seharusnya menjadi pilar ekonomi dan industri budaya kita,” ujar Fadli Zon.

Ia juga yakin bahwa fasilitas dan daya tarik Kapal Pinisi akan memberikan dampak besar pada sektor pariwisata Makassar.

“Dengan konten budaya yang kuat, saya optimis Pinisi akan menjadi magnet bagi wisatawan domestik maupun internasional,” tambahnya.

Danny Pomanto mengungkapkan rasa bangganya bisa menjamu Menteri Kebudayaan di Kapal Pinisi Adama.

Ia menegaskan bahwa pelestarian budaya adalah tanggung jawab bersama untuk memastikan warisan seperti Pinisi tetap dikenal oleh generasi mendatang.

“Kapal Pinisi adalah warisan leluhur yang harus terus kita rawat. Jika budaya tidak menembus waktu, maka ia akan hilang,” ujar Danny.

Selain meluncurkan dua Kapal Pinisi, yakni Adama dan Tungguma, Pemkot Makassar juga membangun Rumah Adat Toraja, Tongkonan, di kawasan Center Point of Indonesia (CPI).

Destinasi ini diharapkan dapat menjadi pusat edukasi sejarah dan budaya Sulawesi Selatan, yang menarik perhatian masyarakat lokal hingga wisatawan mancanegara.

Dengan kolaborasi budaya dan pariwisata seperti ini, Kota Makassar terus menunjukkan komitmennya sebagai pusat pelestarian warisan budaya dunia yang relevan dan berdaya saing tinggi.

Navigasi pos

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news