
KabarMakassar.com — Ketua DPW Partai NasDem Sulsel, Rusdi Masse (RMS), batal menghadiri kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) NasDem Sulsel yang digelar di Hotel Four Points Makassar pada Jumat malam, (16/05).
Ketidakhadiran RMS langsung dijelaskan oleh Sekretaris DPW NasDem Sulsel, Syaharuddin Alrif. Syaharuddin membantah keras isu liar yang menyebut RMS akan meninggalkan NasDem.
\Menurutnya, ketidakhadiran RMS bukan karena konflik atau kepindahan partai, melainkan karena masih terikat agenda bersama Dewan Pimpinan Pusat (DPP) di Jakarta.
“Insyaallah Kakak Ketua dan Wakil Gubernur akan hadir. Beliau masih ada agenda penting bersama DPP, jadi saya diminta hadir lebih dulu,” ujar Syahar.
Syahar, yang juga menjabat sebagai Bupati Sidrap, menegaskan bahwa RMS tetap solid bersama NasDem. Ia bahkan menyebut RMS telah dua kali makan malam bersama Ketua Umum NasDem, Surya Paloh, sebagai bentuk komunikasi politik yang terjaga.
“Beliau sendiri yang menyampaikan kepada saya bahwa tidak ada rencana keluar dari partai. Dua kali beliau makan malam dengan Ketua Umum, dan hari ini kami masih bersama di DPP hingga siang tadi,” tambahnya.
Lebih jauh, Syahar menegaskan bahwa RMS tetap menjabat sebagai Ketua DPW NasDem Sulsel.
“Beliau masih ketua. Tidak mungkin tidak. Itu fotonya masih terpajang di tempat ini. Bahkan, acara ini pun atas undangan beliau,” tegas mantan legislator DPRD Sulsel itu.
Dengan penjelasan ini, Syahar berharap seluruh kader tetap solid dan tidak terpengaruh oleh isu-isu yang tidak berdasar. Ia memastikan RMS akan bergabung dengan kader NasDem Sulsel pada Sabtu, 17 Mei 2025 hari ini.
Sebelumnya, pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) yang digelar Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Sulawesi Selatan hari pertama di Hotel Four Points by Sheraton, Makassar, tidak dihadiri RMS.
Ketidakhadiran RMS, yang selama ini menjadi ikon kuat NasDem di Sulsel, dengan cepat memantik spekulasi politik. Dalam beberapa pekan terakhir, desas-desus mengenai kemungkinan hengkangnya RMS dari Partai NasDem dan kepindahannya ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI) terus berhembus kencang. Isu ini bahkan menjadi topik hangat di kalangan elite politik lokal, media, hingga perbincangan warung kopi.
Tidak dapat dipungkiri, PSI belakangan menunjukkan pergerakan agresif dalam menjaring tokoh-tokoh berpengaruh di berbagai daerah, termasuk Sulawesi Selatan. Nama RMS, dengan rekam jejak panjang sebagai mantan Bupati Sidrap dua periode dan Ketua DPW NasDem yang sukses mengantar partai ini berjaya di sejumlah pemilu, dianggap sebagai aset politik yang sangat potensial.
Kabar bahwa PSI mengincar RMS sebagai motor penggerak baru di Sulawesi Selatan kian menguat menyusul sejumlah pertemuan tertutup yang disebut-sebut melibatkan elite PSI dan tokoh-tokoh lokal yang dikenal dekat dengan RMS. Dalam konteks ini, ketidakhadiran RMS di forum penting internal Partai NasDem menjadi bahan bakar baru bagi spekulasi yang belum reda.
Merespons isu yang berkembang, Sekretaris DPW NasDem Sulsel, Syaharuddin Alrif, mengambil langkah cepat untuk meredam kekhawatiran kader. Dalam sambutannya di depan ratusan peserta Bimtek, Syaharuddin menyampaikan klarifikasi tegas bahwa RMS masih loyal terhadap Partai NasDem.
“Beliau akan hadir besok. Jangan terpengaruh oleh kabar-kabar yang tidak berdasar. Pak RMS tetap bersama kita, bersama Partai NasDem,” ujar Syaharuddin disambut tepuk tangan para peserta.