Harga Emas Stagnan Awal Pekan, Antam 1 Gram Masih Rp2,034 Juta

5 hours ago 1
Harga Emas Stagnan Awal Pekan, Antam 1 Gram Masih Rp2,034 Juta Ilustrasi Emas (Dok : KabarMakassar).

KabarMakassar.com — Memasuki awal pekan, harga emas batangan yang dipasarkan melalui Pegadaian belum menunjukkan perubahan dari akhir pekan lalu. Berdasarkan pantauan hari Senin (21/04), harga emas dari merek Antam dan UBS masih stagnan, menandakan pasar logam mulia sedang bergerak dengan ritme yang relatif tenang.

Untuk logam mulia keluaran Antam, harga emas ukuran 0,5 gram masih dipatok Rp1.070.000. Sementara itu, ukuran 1 gram dibanderol Rp2.034.000. Harga ini sama persis seperti hari sebelumnya, Minggu (20/04), menandakan belum adanya fluktuasi harga yang signifikan.

Hal serupa juga terjadi pada emas merek UBS. Emas UBS ukuran 0,5 gram dihargai Rp1.078.000 dan untuk ukuran 1 gram dijual seharga Rp1.993.000. Kedua harga ini juga belum bergerak sejak perdagangan akhir pekan.

Berikut daftar harga lengkap emas batangan di Pegadaian per Senin 21 April 2025:

Harga Emas Antam di Pegadaian

  • 0,5 gram: Rp 1.070.000
  • 1 gram: Rp 2.034.000
  • 2 gram: Rp 4.006.000
  • 3 gram: Rp 5.983.000
  • 5 gram: Rp 9.936.000
  • 10 gram: Rp 19.816.000
  • 25 gram: Rp 49.408.000
  • 50 gram: Rp 98.734.000
  • 100 gram: Rp 197.387.000
  • 250 gram: Rp 493.194.000
  • 500 gram: Rp 986.169.000
  • 1.000 gram: Rp 1.972.296.000

Harga Emas UBS di Pegadaian

  • 0,5 gram: Rp 1.078.000
  • 1 gram: Rp 1.993.000
  • 2 gram: Rp 3.956.000
  • 5 gram: Rp 9.774.000
  • 10 gram: Rp 19.444.000
  • 25 gram: Rp 48.514.000
  • 50 gram: Rp 96.827.000
  • 100 gram: Rp 193.577.000
  • 250 gram: Rp 483.797.000
  • 500 gram: Rp 966.456.000

Kondisi stabilnya harga emas ini dapat menjadi pertimbangan bagi calon investor maupun pembeli ritel yang tengah menunggu momentum terbaik untuk melakukan transaksi. Meski belum ada pergerakan harga, emas tetap menjadi instrumen investasi yang diminati karena nilai lindung inflasinya yang kuat dalam jangka panjang.

Diketahui, Penurunan dan kenaikan harga emas memberikan peluang menarik bagi para investor yang ingin membeli emas batangan, mengingat tren penurunan ini diperkirakan bisa berlanjut dalam beberapa waktu ke depan.

Kenaikan atau penurunan harga ini memberikan sinyal positif bagi para investor yang menjadikan emas sebagai pilihan investasi jangka panjang. Terus pantau perkembangan harga untuk mengambil keputusan investasi yang tepat.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Fluktuasi Harga Emas 24 Karat

Harga emas sering mengalami fluktuasi, dipengaruhi oleh berbagai faktor global dan ekonomi. Berikut adalah beberapa elemen kunci yang dapat mempengaruhi pergerakan harga emas 24 karat:

1. Ketidakpastian Global
Situasi politik, ekonomi, resesi, perang, dan krisis dapat menciptakan ketidakpastian yang mempengaruhi harga emas. Kondisi global yang tidak stabil sering kali mendorong investor untuk mencari aset yang dianggap lebih aman seperti emas, sehingga harganya naik.

2. Permintaan dan Penawaran
Jika permintaan emas melebihi penawarannya, harga emas cenderung naik. Sebaliknya, ketika penawaran emas lebih besar dari permintaannya, harga emas bisa turun.

3. Kebijakan Moneter The Fed
Kebijakan moneter Bank Sentral Amerika Serikat (The Fed) juga memainkan peran penting. Penurunan suku bunga oleh The Fed biasanya meningkatkan harga emas, karena biaya penyimpanan emas menjadi lebih murah dan dolar AS melemah.

4. Tingkat Inflasi
Inflasi yang tinggi dapat menyebabkan kenaikan harga emas. Emas sering dianggap sebagai lindung nilai terhadap inflasi, sehingga ketika inflasi meningkat, permintaan emas pun naik, yang mendorong harganya.

5. Nilai Tukar Rupiah
Di Indonesia, harga emas dipengaruhi oleh harga emas dunia yang dihitung dalam dolar AS. Jika nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar AS, harga emas dalam negeri akan naik.

Kapan Waktu Terbaik untuk Membeli Emas?

Emas idealnya dijadikan sebagai investasi jangka panjang, dengan jangka waktu antara lima hingga sepuluh tahun atau lebih. Waktu terbaik untuk membeli emas adalah ketika harganya turun.

Menghadapi volatilitas harga emas, salah satu strategi yang bisa diterapkan adalah dollar cost averaging. Metode ini melibatkan pembelian emas secara rutin atau bertahap dalam jangka waktu yang telah ditentukan, sehingga mengurangi risiko fluktuasi harga dan membantu mencapai harga rata-rata yang lebih stabil.

Dengan memahami faktor-faktor yang mempengaruhi harga emas dan menerapkan strategi investasi yang tepat, Anda dapat membuat keputusan yang lebih bijak dalam berinvestasi emas.

Harga emas baik antam maupun UBS masih terus menunjukan pergerakan fluktuatif, hal ini dikarenakan lonjakan dan ekonomi global yang juga masih mengancam beberapa sektor termasuk harga emas.

Bagi pelanggan sebaiknya memikirkan terlebih dahulu sebelum memutuskan akan menjual maupun membeli emas miliknya.

Catatan: Harga emas bisa berubah sewaktu-waktu, terutama saat terjadi pergerakan signifikan di pasar global. Pastikan untuk selalu mengecek harga terbaru sebelum membeli.

Navigasi pos

Read Entire Article
Jogja News Jogja Politan Jogja Ball Jogja Otote Klik News Makassar news